Reaktualisasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Penguatan Moderasi Beragama di Indonesia

Sopiana Sopiana, Supiana Supiana

Abstract


Religious moderation is crucial in a pluralistic society, but research indicates that some Christians still lack a high level of tolerance among religious communities. The purpose of this study is to provide an understanding of the importance of upholding Pancasila values in everyday life. This is especially true in an interfaith context, where, as human beings, we must be able to coexist with others. An inclusive and moderate attitude is a crucial effort that must be continuously pursued in a broad environment. The writing method used is library research, using books, journals, and websites as supporting references. The results of this study provide a good understanding of the importance of Pancasila values in religious moderation, which contributes to a broader society's ability to live in tolerance. The values of Pancasila serve not only as guidelines but also as a personal identity for each individual. The existence of Pancasila fosters awareness among everyone to live in harmony and respect one another.

Keywords


Pancasila Values; Religious Moderation; Humanism

References


Abdullah Munir, dkk, Moderasi Beragama di Era Disrupsi Digital, Zigie Utama (Bengkulu: CV. Zigie Utama, 2020)

Agus Akhmadi, “Moderasi Beragama dalam Keragaman Indonesia Religious Moderation in Indonesia ’ S Diversity,” Jurnal Diklat Keagamaan 13, no. 2 (2019)

Anis Malik Thoha, Tren Pluralisme Agama:Tinjauan Kritis (Jakarta:Perspektif, 2007)

Anwar, Mokhamad Zainal, Pro Dan Kontra Pancasila: Pandangan Politik Anak Muda Di Solo. POLITIKA: Jurnal Ilmu Politik, 12(1), (2021)

Dedi Wahyudi and Kurniasih Novita, “Literasi Moderasi Beragama Sebagai Reaktualisasi,” Jurnal Moderasi Beragama 01, no. 1 (2021)

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 1989)

Esti R Boiliu, “Pembelajaran PAK di Era Digital: Sikap Inklusivisme di Tengah Kemajemukan,” Jurnal Luxnos 7, no. 1 (2021)

Hamid Darmadi, Pengantar Pendidikan Kewarganegaraan, (Bandung: Alfabeta, 2010)

Https://E-Journal.Uajy.Ac.Id/1690/2/1tf05037.Pdf/Diakses-Pada-Tanggal-20/08/2025

Imam Subkhan, Hiruk Pikuk Wacana Pluralisme di Yogya, (Yogyakarta, Kanisius, 2007)

John W. Creswell, “Penelitian Kualitatif & Desain Riset,” Mycological Research 94, No. 4 (2015).

Kementrian Agama Republik Indonesia, Moderasi Beragama, (Jakarta : Badan Litbang Dan Diklat Kementerian Agama Republik Indonesia, 2019).

Kristoforus Kopong, Menalar Hubungan Agama, Pancasila Dan Negara Dalam Membangun Moderasi Beragama Di Era Disrupsi Digital. Atma Reksa: Jurnal Pastoral Dan Kateketik, 6(1), (2021)

Miliano, Nurva, & Dewi, Dinie Anggraeni, Re-Implementasi Pancasila Dalam Kehidupan Sosial Budaya Indonesia. Antropocene: Jurnal Penelitian Ilmu Humaniora, 1(4), (2021)

Miliano, Nurva, & Dewi, Dinie Anggraeni, Re-Implementasi Pancasila Dalam Kehidupan Sosial Budaya Indonesia. Antropocene: Jurnal Penelitian Ilmu Humaniora, 1(4), (2021)

Moh. Shofan, Pluralisme Menyelamatkan Agama-agama, (Yogyakarta, Samudra Biru, 2011)

Musleh Harry, Pluralisme Budaya Dalam Reformasi Hukum Di Indonesia, Jumal "D-HARAKAH" Vol. 5, No. 1, Maret - Juni (2003)

Priyantoro Widodo Dan Karnawati, “Moderasi Agama Dan Pemahaman Radikalisme Agama Kristen”, Pasca: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, Volume 15, Nomer 2, Oktober 2019

Ridwan, Penafsiran Pancasila Dalam Perspektif Islam: Peta Konsep Integrasi. Dialogia: Jurnal Sosial, 15(2), (2017)

Siahaya, J., Rinukti, N., Setiawan, H. L., Siahaya, C. J., & Sutiono, V. S. Menstimulasi sikap kerukunan dalam jemaat: Sebuah model moderasi beragama menurut Roma 14: 1-4. KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen), 7(2), Oktober (2021)

Wandani, Amalia Rizki, & Dewi, Dinie Anggraeni, Penerapan Pancasila Sebagai Dasar Kehidupan Bermasyarakat. De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(2), (2021)

Wandani, Amalia Rizki, & Dewi, Dinie Anggraeni, Penerapan Pancasila Sebagai Dasar Kehidupan Bermasyarakat. De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(2), (2021)

Yenuri, Paradigma Toleransi Agama Dalam Merespons Kemajemukan Hidup Di Indonesia, POROS ONIM: Jurnal Sosial Keagamaan, 2(2), (2021): 141.




DOI: https://doi.org/10.46965/jtc.v9i1.2724

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2025 Sopiana Sopiana

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.




 LP2M IAKN Tarutung

Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
Kampus I : Jalan Pemuda Ujung No. 17 Tarutung
Kampus II : Jalan Raya Tarutung-Siborongborong KM 11 Silangkitang Kec.Sipoholon Kab. Tapanuli Utara
email: jurnalteologicultivation@gmail.com

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.